Usulkan layanan Broadband internet
LEBONG, Bengkulu Ekspress – Menjawab permintaan masyarakat agar lancarnya akses internet, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong melalui Dinas Komunikasi Informasi, Statistik dan Persandian (Kominfo- SP) meminta kepada pihak Kecamatan untuk bisa mengusulkan pengadaan layanan Broadband internet melalui Anggaran Pendapatan Belanja daerah (APBD) 2019 mendatang.
layanan Broadband internet merupakan salah satu akses jika dipasang di suatu daerah yang selama ini belum terjangkau atau dilewati kabel optik, nantinya dapat mengakses internet karena layanan Broadband internet dalam mengasesnya dibantu dengan media satelit. Dengan demikian dapat lansung menangkap jaringan atau sinyal satelit yang ada dimana untuk layanan melalui media satelit VSAT IP.
Dikatakan Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas (Kadis) Kominfo-SP Lebong Donni Swabuana ST Msi, mengatakan bahwa memang ada beberapa kawasan atau Kecamatan yang ada di Kabupaten Lebong belum memiliki jaringan internet, sehingga internet yang saat ini sebagai penunjang dalam bekerja tidak bisa didapat.
“Dimana Pemkab Lebong saat ini telah menerapkan sistem E-Planing dan E-Budgeting,” jelasnya, keamrin (23/07).
Ditambahkan Donni, dengan mengusulkan pengadaan layanan Broadband internet terutama di Kecamatan yang saat ini belum memilikijaringan internet, maka persoalan yang selama ini dialami bisa teratasi.
“Sehingga pelaksanaan menjalankan pemerintahan bisa berjalan dengan baik,” ujarnya.
Untuk pengadaan layanan Broadband internet, sebelumnya pihaknya telah menyampaikan kepada pihak Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Lebong, agar seluruh Kecamatan yang ada di Lebong belum memiliki akses internet untuk bisa mengusulkan.“Untuk pengusulan nanti akan terus kita sampaikan kepada masing-masing Kecaatan baik yang saat ini memangbelum memiliki jaringan tau jaringan masih lemah,” tuturnya.
Sebelumnya, Camat Topos, Eropa SKM, telah menyampaikan bahwa diwilayahnya saat ini masih sangat kurang bahkan masih ada kawasan yang tidak bisa mengakses jaringan internet. Sehingga para warganya terus mengeluh dengan keadaan seperti ini.“Akbiatnya masyarakat kami masih tertinggal dengan informasi-informasi terbaru,” sampainya.
Apalagi saat ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong, telah menerapkan sistem aplikasi E-Basen dan E-Budgeting yang hanya bisa diakses melalui jaringan internet. Sehingga ketika pihaknya harus cepat mengirim pekerjaan atau yang lainnya melalui jaringan internet, menjadi terhambat.\"Kita sering mengalami keterlambatan, dengan kondisi saat ini,\" ucapnya.(614)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: